Jesus answered them, and said, "My doctrine is not Mine but His that sent me" - John 7:16
Jesus said to them, "Amen, Amen, I say to you, the Son cannot do anything of Himself, but what He seeth the Father doing for what things soever He doth, these the Son also doth in like manner" - John 5:19
"For I have not spoken of Myself, but the Father who sent Me, He gave me commandment what I should say and what I should speak" - John 12:49
Likewise, Our Lord hands the Faith down to us a tradition through those of our lawful superiors who are obedient to the Faith.
"Because the words which Thou gavest to Me, I have given to them" - John 17:8
Iman dan Tradisi
Dari manakah Iman Tuhan Yesus datang? Iman Tuhan Yesus Kristus datangnya adalah dari Tuhan Bapa yang diturunkan secara tradisi dari Bapa kepada Anak.
Jawab Yesus kepada mereka: "Ajaran-Ku tidak berasal dari diri-Ku sendiri, tetapi dari Dia yang telah mengutus Aku” – Yohannes 7:16
Maka Yesus menjawab mereka, kata-Nya: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau tidak Ia melihat Bapa mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan oleh Anak” – Yohannes 5:19
“Sebab Aku berkata-kata bukan dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa, yang mengutus Aku, Dialah yang memerintahkan Aku untuk mengatakan apa yang harus Aku katakan dan sampaikan” – Yohannes 12:49
Tuhan Yesus menurunkan iman kepada kita secara tradisi iaitu melalui rasul-rasul dan ketua-ketua umat Katolik yang taat kepada iman.
“Sebab segala firman yang Engkau sampaikan kepada-Ku telah Ku sampaikan kepada mereka dan mereka telah menerimanya. Mereka tahu benar-benar, bahawa Aku datang dari pada-Mu, dan mereka percaya, bahawa Engkaulah yang telah mengutus Aku” – Yohannes 17:8
1 comment:
Well said. Deo gratias. I hope many of our fellow Catholics especially the local bishops and priests will take note of this Truth with a humble and open heart.
Post a Comment